x-URL :
Pernah Gelar Aksi Demo Terhadap Soekarno
detikcom - Jakarta
Reporter:
S iapa yang sangka, ternyata Wakil Presiden Megawati Soekarnoputri pernah menggelar aksi demonstrasi terhadap ayahnya sendiri, Sang Proklamator Soekarno. Demo soal apa dan seperti apakah Mega saat beraksi?
Saya pernah demo ke Bapak, tapi demonya itu demo tutup pintu. Ha..ha..ha.., ujar Mega sambil tertawa lepas ketika menjawab pertanyaan presenter kondang Jaya Suprana dalam acara talk show yang ditayangkan di TPI, Rabu (6/6/2001).
Mega yang juga Ketua Umum PDIP itu, tampak bersikap blak-blakan. Dalam acara tersebut, dia menuturkan sekelumit kisah antara Soekarno dengan ibunya, Fatmawati. Ibu itu sebenarnya antipoligami. Nah, kita menyampaikan sikap ibu kepada bapak, kenang Mega.
Pada prinsipnya, lanjut Mega, keluarganya saling menghormati dalam menyampaikan pendapatnya. Contohnya, saya menghormati keinginan bapak dan bapak menghormati keinginan kami. Kalau ada yang tidak berkenan, kami tidak pernah menyampaikannya dengan caci maki, selalu dengan santun, jelas Mega.
Sehubungan dengan hal tersebut, Mega mengaku heran dengan situasi sekarang ini, dimana demokrasi selalu dinilai sebagai sesuatu yang boleh bertindak bebas tanpa aturan. Padahal tidak seperti itu sebenarnya. Saya ini dididik di alam demokrasi dan disiplin oleh Bapak, kata Mega.
Kalau mau demo ya silakan, tapi harus tahu aturannya. Karena, demokrasi itu juga ada aturannya. Jangan ketika demo, lalu bakar-bakaran. Kalau permintaannya tidak tercapai, lalu membunuh. Itu sih namanya mencabik-cabik diri kita sebagai bangsa, ujar Mega dengan gaya keibuannya.
Saya pikir, ada perlunya juga ajaran etika dan sopan santun itu dimasukkan ke dalam kurikulum kita. Itu penting. Seperti bagaimana caranya kita bisa menyampaikan pendapat tanpa harus berteriak, tukas Mega.
Mau mengikuti jejak Soekarno? Tanya Jaya Suprana dengan pandangan nakal. Bapak selalu mendorong kita untuk memilih keinginan kita sendiri dan menjadi seperti yang kita inginkan. Tapi kita sendiri harus sungguh-sungguh tahu dan mengerti apa yang kita inginkan. Jadi, jangan separoh-separoh, ujar Mega diplomatis.
Mega yang tampak ceria selama mengikuti acara talk show itu juga menampilkan sosok yang humoris dan luwes. Sesekali, Mega melontarkan kalimat menggoda yang membuat Jaya Suprana terpingkal-pingkal. Yang jelas, penampilan Mega memang berbeda ketika harus berhadapan dengan masalah politik.
Salah satunya, saat Mega bernostalgia ketika pergi ke AS dan bertemu dengan Presiden AS saat itu, John F Kennedy. Saat itu, Mega masih berusia 16 tahun. Ternyata, Kennedy itu memang handsome yah. Dia punya daya tarik tersendiri, ujar Mega sambil tersipu-sipu. (sss)